Wednesday 11 February 2015

UI terima tantangan “Bill Clinton” sebagai penyelenggara Hult Global Case Challenge 2015


Hult Global Case Challenge yang dikenal sebagai “Hult Prize” adalah sebuah ajang kompetisi tahunan skala internasional untuk mencari solusi terbaik dari berbagai masalah kesejahteraan sosial dunia. Setiap tahunnya tema yang dibahas berganti-ganti mulai dari permasalahan yang terjadi dalam mengakses air bersih, kelaparan, kesehatan yang buruk sampai pendidikan anak usia dini yang menjadi tema untuk Hult Prize 2015 ini.
Dalam menyelenggarakan kegiatan kompetisi ini Hult Prize bekerjasama dengan beberapa pihak yakni, Presiden Bill Clinton, Global Clinton Initiative, Hult International Business School, danNet Impact.
Tahun ini, Universitas Indonesia menjadi 75 perguruan tinggi di dunia yang dipilih dan diberiprivillage oleh Hult Prize untuk mengirimkan satu perwakilan resmi ke salah satu Regional Final (Dubai, London, San Fransisco, ShangHai, atau Boston) dengan mengadakan seleksi internal & melakukan bimbingan bersama para ahli dan praktisi.
Muhammad Yusuf Mulyana sebagai Campus Director penyelenggaraan Hult Prize di UI mengungkapkan, dengan adanya program “Hult Prize” di UI ini mendorong lebih banyak mahasiswa UI untuk berani mengemukakan gagasan terbaiknya serta menunjukan kepeduliannya terhadap berbagai permasalahan sosial yang ada di dunia.
Antusiasme teman-teman dari UI cukup besar dalam mengikuti kompetisi ini, ada lebih dari 70 tim yang mendaftar di Hult Prize UI. Hal tersebut menjadikan UI menjadi top 3 perguruan tinggi dengan pendaftar terbanyak dibandingkan 75 perguruan tinggi lainnya di dunia”, tambahnya.
Lebih lanjut Yusuf menjelaskan kompetisi Hult Prize di Universitas Indonesia berlangsung dalam 2 tahap, preliminary stage dan grand final stage. 7 tim terbaik yang lolos pada tahappreliminary stage mempresentasikan solusi mereka di hadapan para juri profesional dan para praktisi.

Kemudian setelah melalui berbagai pertimbangan dan diskusi yang cukup alot, akhirnya para juri memutuskan untuk memilih Dreamdelion sebagai perwakilan UI sekaligus Indonesia untuk berkompetisi dengan puluhan tim terbaik lainnya dari berbagai negara pada Regional Final yang tersebar di 5 kota di dunia yaitu Dubai, London, Boston, San Fransisco ataupun Shang Hai pada bulan maret 2015.
Untuk mempersiapkan delegasi UI lebih matang, Hult Prize UI memberikan exclusive preparation berupa coaching dari para ahli dan sharing dari finalist Hult Prize sebelumnya.
Adapun pihak-pihak yang terlibat dalam Hult Prize at UI ini baik dalam proses seleksi ataupun berkomitmen dalam melakukan bimbingan bagi pemenang yakni,
1. Bapak Abdul Hamid, Presiden Komisaris PT. Chevron Pacific Indonesia (CPI)
2. Bapak Wayah Wiroto, Direktur Pengembangan Pasar GE Indonesia
3. Bapak Wempy Dyocta Koto, CEO Wardour and Oxford
4. Bapak Prasetya Brahmantara Yudaputra, Human Capital Manager PT. RUMA
5. Ibu Dian Noeh Abubakar, Pendiri dan CEO Kennedy Voice and Berliner
6. Ibu Amalia Suzianti, Wakil Kepada Departemen Teknik Industri Universitas Indonesia
7. Bapak Frans Bona, Pemenang Hult Global Case Challenge 2012
8. Bapak Dolly Lesmana, Managing Director ARKA Media Group
9. Bapak Matthew Sinder, Corporate Planning Associate Director Gunung Sewu Kencana
10. Bapak Chandra Satria Muda, Market Country Leader GE Indonesia
11. Bapak Mohammad Iqbal, Konsultan Skha Consulting
12. Bapak Hendy Setiono, Pemilik dan CEO Baba Rafi Indonesia
13. Bapak Yuri Pratama, CEO Urchindonesia
14. Bapak Dondi Hananto, Pendiri Kinara Indonesia
15. Bapak Ilman Akbar, Penulis Buku 101 Young CEOs
16. Bapak Rhein Mahatma, Co-founder Startupbisnis.com
Kami sangat mengharapkan yang terbaik. Kami mengundang juri-juri terbaik baik dari professional, business leader dan juga praktisi. kami berharap tim UI bisa lolos ke grand final di New York, dan bahkan menjadi pemenang yang mendapatkan 1 juta dollar untuk implementasi ide bisnis sosialnya”, papar mahasiswa teknik industri tersebut dengan optimis
Pemenang dari masing-masing Regional Final akan mendapatkan pelatihan selama 2 minggu di Boston. Pemenang akan mendapatkan coaching dan mentoring juga dari para experts dan praktisi dari berbagai industri terkemuka di dunia ini untuk membantu merealisasikan solusi mereka.
Setelah mendapatkan pelatihan, masing-masing pemenang dari Regional Final tersebut akan mempresentasikan solusi mereka di Global Final yang diselenggarakan di New York padaSeptember 2015 mendatang. Pemenang di tahap ini akan mendapatkan modal awal sebesarsatu juta dollar ($1,000,000) untuk implementasi solusi yang mereka ajukan.
Dengan menjadi salah satu tuan rumah lokal kompetisi bisnis sosial terbesar di dunia, diharapkan bisa meningkatkan exposure bagi Universitas Indonesia sebagai jajaran universitas terbaik di dunia serta meningkatkan awareness di masyarakat sebagai institusi yang peduli terhadap permasalahan sosial yang ada di dunia, yang juga terlibat aktif dalam proses penyelesaiannya.

Informasi umum terkait Hult Prize bisa diakses di www.hultprize.org sedangkan untuk kegiatan perlombaan Hult Prize di tingkat UI bisa diakses di www.hultprizeat.com/ui.

Sumber: Startupbisnis

Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment

sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com