Bagaimana Cara Membuat Startup Menurut Bill Gross

Editor’s note : Bill Gross adalah seorang “penemu” yang sangat dihormati di dunia internet dan teknologi, di Indonesia memang tidak banyak media yang pernah mengulasnya, tetapi track recordnya menciptakan 100 perusahaan, terlibat dalam 300 kali proses pendanaan dan 35 kali exit/IPO tidak bisa diabaikan.
Tahun 1973 pada saat krisis energy, Bill Gross keluar dari sekolah literatur Inggris untuk membuat sebuah mesin yang dianggap aneh oleh teman-temannya.  Teman-temannya berpikir bahwa dia membuat bong untuk menyedot ganja, tetapi yang dia buat adalah parabolic contentrator yang bisa mengubah solar power menjadi energy listrik.
Gross juga sering ke perpustakaan kampus untuk belajar bagaimana membuat bisnis mail-order dan bisnis perangkat solar energi matahari.

Dia menjual 10.000 rencana penemuan dengan harga $4 untuk 1 rencana. Gross adalah orang yang sangat mengidolakan Thomas Alva Edison. Mereka memiliki passion yang sama untuk membuat penemuan yang banyak dan menghasilkan uang dari penemuannya. Sebelum umur 30, Gross banyak membuat ide bisnis seperti software untuk akunting, software edukasi untuk anak, dan banyak lainnya. Banyak perusahaan-perusahaan tersebut laku dijual.

Hal yang terbaik yang dimiliki Gross adalah ide. Namun, seiring dengan banyaknya ide yang dimiliki dan sedikitnya waktu untuk membuatnya menjadi kenyataan membuat dia frustasi. Pada tahun 1996 dia membuat sebuah incubator “Idealab” tempat di mana idenya bisa di kembangkan dan di-maintain.
Majalah Forbes mengatakan bahwa Bill Gross adalah mad scientist dengan jiwa seorang entrepreneur, karena dia bisa melihat ide dan mewujudkannya dari nol untuk membuatnya menjadi sesuatu.

Banyak sekali permasalahan yang membutuhkan jalan keluar. Carilah satu masalah dan coba pecahkan sesuai dengan passion Anda dan teruslah berkomitmen dengan itu. 

Berikut adalah 10 hal yang Anda bisa pelajari dari perjalanan hidup seorang Bill Gross :

1. Selesaikan sebuah masalah. Ide Bill Gross datang dari keinginannya sendiri, di mana dia tidak bisa mendapatkan apa yang dia mau. Cobalah untuk memiliki passion dan keinginan untuk menyelesaikan masalah yang Anda hadapi. Mungkin saja Anda bisa mendapatkan profit dari itu. 
2. Buatlah Team dengan Skill yang saling melengkapi. Dari 100 perusahaan yang dia buat, beberapa yang sukses  memiliki team yang solid dan saling melengkapi. Menurutnya ada 4 type skill yang saling melengkapi. The entrepreneur adalah orang yang berpikir jauh ke depan dan bisa menemukan sesuatu. The Producer membuat produk yang bisa dijual. The Administrator adalah orang yang mengorganisasikan sistem dan memastikan order dipenuhi dan tagihan dibayar. The Integrator adalah orang yang mengetahui ketiga type lainnya dan membantu mereka tetap seirama. Team yang seperti ini mungkin hanya memiliki ide yang biasa, tetapi bisa membuat hasil yang mengejutkan. Tanpa kehadiran salah satu dari team di atas maka perusahaan itu akan hancur atau stagnan.
3. Beranilah mengambil resiko. Banyak orang takut mengambil resiko, tetapi bisnis adalah resiko itu sendiri. Di amerika banyak perusahaan yang menghukum karywannya (baca : Memecat) jika salah mengambil kebijakan dan merugikan perusahaan. Di Idealab tidak begitu. Orang tersebut akan dipindahkan ke tempat lain, dan mungkin saja dia bisa memberikan profit yang banyak.
4. Lawan Arus. Jika Anda melawan arus tanpa memiliki keyakinan dan ide yang baik, mungkin itu sama dengan bunuh diri. Yang dimaksud di sini adalah jika Anda punya ide yang solid, itu bisa menjadi sesuatu yang bagus. Jika semua orang berpikir ide Anda buruk, pastinya mereka tidak akan menjadi kompetitor Anda. Di tahun 1998, Bill Gross membuat situs pembelian traffic online. Modal yang dikeluarkan sebesar $5million. Pada tahun-tahun awal Bill Gross tentu tidak tahu apakah idenya bisa untung atau tidak. Bahkan Wall Street Journal menyorot habis idenya. Kemudian ide tersebut berkembang menjadi goto.com dan berhasil menandatangani deal dengan microsoft, AOL, dan Yahoo. 5 tahun kemudian situs ini dimiliki oleh yahoo dan di-rebranding menjadi OVERTURE, dengan harga $1,6billion. Situs tersebut telah mengubah industri pay per click online, walaupun awalnya ide itu disorot banyak pihak. (Jika Anda tahu Google memiliki fitur Adwords, Overture adalah “adwords” nya Yahoo)
5. Stealth is overrated. Mungkin agak sulit untuk berbicara tentang ide Anda di depan orang lain, khawatir ide Anda diambil oleh orang lain, tetapi membicarakannya di depan orang adalah hal yang baik agar bisa mendapatkan feedback dari orang tersebut. Mungkin saja Anda bisa mempengaruhi orang lain dengan ide tersebut, dan mungkin saja Anda bisa merekrut orang-orang hebat yang mau bekerja untuk ide itu. Bill Gross dahulu tidak mengetahui bahwa pay per click sekarang ini memiliki pasar yang sangat besar (hampir $200billion) dan gagal untuk mematenkan payperclick. Namun, dia berhasil untuk mematenkan hal yang lebih kecil dan bisa dijual ke google seharga $350million. Harga yang besar untuk sebuah paten di bidang teknologi.
6. Lakukan test sebelum meng-invent sesuatu. Cobalah untuk melakukan test ide Anda pada pasar yang nyata. Ide Anda ada di perbatasan antara sukses dan tidak jika Anda tidak mencoba melempar ke market. Jangan menghabiskan sumber daya dan uang yang banyak sebelum ide Anda diterima pasar. Di tahun 1998 pada saat orang masih ragu untuk memasukkan data credit card di internet,  Bill Gross memiliki ide hebat dengan menjual mobil di internet.   Orang banyak yang mengatakan, dia gila karena membuat Carsdirect, situs pembelian mobil online. Namun, karena dia yakin, ide itu dijalankan. Keesokan harinya setelah situs itu live, 4 mobil terjual. Gross pun membeli mobil dari dealer dan mengirimkannya ke costumer yang membeli. Gross membuktikan bahwa ide gila itu bisa benar-benar berhasil jika sudah dilakukan test ke market yang real. Cobalah untuk melakukan tes ide Anda ke pasar, jika premis tersebut benar maka buatlah infrastruktur yang lebih besar untuk menunjang bisnis tersebut.
7. Jadilah 10x lebih baik dari kompetitor Anda. Costumer tidak ingin mengganti produk yang biasa mereka pakai dengan produk yang 10% lebih baik. Mereka akan pindah jika Anda bisa membuat yang “super” dari yang ada di pasaran. Maka dari itu dibutuhkan 10x lebih baik dari kompetitor Anda jika Anda ingin mengambil costumer dari kompetitor Anda. Sebelum Anda memulai bisnis coba pikirkan, apakah fundamental dari produk saya sudah berbeda dengan yang ada di luar sana ? atau apakah ide saya ini bisa di replika ? Anda bisa mengalahkan kompetitor Anda dengan paten, seperti Apple dengan iPad nya. Atau dengan cara mengalahkan mereka hingga mereka harus merubah ulang struktur mereka hingga mereka tidak bisa menyaingi Anda.
8. Tetaplah survive hingga Anda bisa mendapatkan market Anda. Jika Anda punya ide yang jauh melebihi masa Anda, Anda harus tetap survive hingga produk Anda bisa diterima pasar. Ini juga termasuk untuk menyimpan uang Anda, tumbuh secara perlahan dan mengorbankan beberapa hal yang kurang penting sampai produk yang Anda jual profitable. Gross memiliki pengalaman yang pahit mengenai hal ini. Pada tahun 1997, Etoys, situs mainan online, mendapatkan keuntungan $1 million di musim natal dan $35million 2 tahun kemudian. Etoys sangat diminati pada saat itu, dan memproyeksikan revenue $300 million pada natal tahun depan. Gross membuat warehouse untuk mempersiapkannya. Namun, proyeksi itu meleset setengahnya. Walaupun pemasukan tetap baik dibandingkan tahun sebelumnya, tetapi Gross telah membuat gudang yang terlalu besar sehingga ia kehabisan modal. Perusahaan kolaps bukan karena ada yang salah dalam rencana, tetapi lebih karena salah perhitungan dengan membuat gudang dan salah men-scale bisnis. Hal yang bisa dipelajari adalah, kesuksesan bukanlah tentang berapa banyak pekerja Anda atau berapa banyak budget marketing Anda, tetapi lebih ke penyekalaan bisnis yang benar sehingga market bisa menerima produk Anda lebih baik.
9. Jangan Perlakukan Investor Anda sebagai ATM. Pada masa muda Gross berpikir bahwa memberikan sebagian saham perusahaan kepada Investor adalah kesalahan besar. Namun, dia akhirnya sadar bahwa saham yang di share kepada para investor terbayar dengan koneksi dan pengalaman mereka. Mereka mengenalkan Gross dengan retail stores, selebriti dan perusahaan media yang tidak mungkin bisa ia dapatkan tanpa adanya koneksi dengan investor.
10. Sumbanglah sebagian keuntungan Anda. Keajaiban datang jika Anda memberikan karyawan Anda sebagian dari keuntungan Anda. Pada saat perusahaan untung maka mereka bisa menikmati sebagian dari keuntungan. Hal ini bisa meningkatkan performa perusahaan dan teamwork serta rasa memiliki. Di tahun 2010, pada saat idelab mendapatkan keuntungan yang besar, Gross memutuskan untuk membagikan sebagian keuntungan kepada karyawan. Dia mengumpulkan karyawan dan membagikan amplop yang berisi uang. Banyak dari mereka yang menangis haru. Dividen yang dibagikan memang cukup besar, mereka bisa membeli mobil baru, membiayai kuliah anak-anak mereka, dan memperbaiki kehidupan mereka. Hal ini membuat idealab menjadi keluarga kedua mereka. Anda tidak dapat meremehkan kekuatan berbagi.